
JEMBER, www.jembertoday.net – Dalam upaya memperkuat karakter dan wawasan kebangsaan pelajar, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Jember menggelar program “Bakesbangpol Masuk Sekolah” di SMK Negeri 5 Jember.
Kegiatan ini berlangsung meriah dan sarat nilai edukatif, menghadirkan berbagai pihak sebagai bentuk sinergi antar lembaga dalam membentengi generasi muda dari pengaruh negatif zaman.
Baca juga: Bakesbangpol Jember Jaga Kerukunan Antar Umat Beragama
Acara ini dibuka secara resmi oleh Achmad David Fatahillah, S.Sos., Kepala Bidang Kewaspadaan Nasional dan Penanganan Konflik Bakesbangpol Kabupaten Jember.
Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya nilai-nilai kebangsaan dan membangun semangat nasionalisme sejak dini.

Turut hadir H. Juman, S.Pd., MM., Wakil Kepala Sekolah SMK Negeri 5 Jember Bidang Kesiswaan, yang menyambut baik program ini dan menyampaikan harapannya agar kegiatan serupa bisa terus dilakukan untuk membina karakter siswa.
“Kami sangat mengapresiasi program ini karena membantu sekolah dalam memberikan pembinaan karakter kepada siswa. Sinergi antara lembaga pendidikan dan instansi pemerintah sangat penting dalam membentuk generasi yang berakhlak dan berwawasan kebangsaan,” ujar Juman.
Baca juga: TMMD ke-124 Kodim 0824/Jember juga Sasar Murid SD untuk Penguatan Karakter
Salah satu sesi penting dalam kegiatan ini adalah penyuluhan tentang Pencegahan Kenakalan Remaja, yang disampaikan oleh AKP Agus Yudi Kurniawan, S.H., Kasat Binmas Polres Jember. Ia menyampaikan pesan-pesan moral serta bahaya penyimpangan perilaku remaja yang dapat berdampak panjang pada masa depan pelajar.
“Kenakalan remaja bukan sekadar pelanggaran ringan, tapi bisa menjadi pintu masuk ke perilaku kriminal. Oleh karena itu, pencegahan harus dilakukan sejak dini, dengan pendekatan persuasif dan edukatif,” jelas AKP Agus.

“Kita ingin pelajar Jember tidak hanya pintar secara akademik, tetapi juga tangguh secara ideologis. Nilai-nilai Pancasila dan semangat persatuan harus menjadi identitas yang melekat kuat pada generasi muda,” katanya.
Kegiatan ini menjadi langkah nyata dalam memperkuat ketahanan moral dan ideologis pelajar, sekaligus mendorong kolaborasi antara sekolah, pemerintah, dan aparat keamanan untuk membentuk generasi muda yang cerdas, tangguh, dan cinta tanah air.(RenPam)