
JEMBER, www.jembertoday.net – Camat Bambang Erwin Setyono, SH, mendapat pujian dari Bupati Jember Muhammad Fawait. Bambang yang baru beberapa bulan menjabat Camat Bangsalsari tidak mengira orang nomor satu di Kabupaten Jember itu memberinya apresiasi.
Setelah pertemuan dengan Ketua-ketua RT RW di Balai Desa Sukorejo, dalam rangkaian Gus’e Menyapa, Bupati Fawait berpamitan sembari memuji Camat Bambang.
Gus Fawait menilai Bambang berhasil mengelola berbagai kegiatan di wilayah Bangsalsari. Tiap event di titik-titik kegiatan dalam program Gus’e Menyapa selalu dipenuhi warga.
Meski di 2 titik awal, Balai Desa Langkap dan kantor Camat Bangsalsari, Gus Fawait tidak bisa hadir tetapi antusias warga cukup tinggi. Tidak saja itu suasana dan kekompakan warga Bangsalsari tampak terasa kental dan guyub.
Titik kegiatan yang paling heboh, pertemuan Gus Fawait dengan kader posyandu di Balai Desa Karangsono. Ratusan kader tampak bergembira, dengan bernyanyi bersama sambil menunggu kehadiran Gus Fawait.

Dipandu oleh seorang penyanyi profesional para kader hanyut dalam suasana lagu. Kader posyandu se Kecamatan Bangsalsari tampak kompak saat pertemuan di sana. Hal itu tak lepas dari dukungan Kepala Desa Ahrul Fatah dan Camat Bambang. Dua sosok pemimpin itu sangat disegani dan dihormati.
Kepada awak media, usai acara Gus’e Menyapa Camat Bambang berucap, “Alhamdulillah kami di wilayah Bangsalsari telah berusaha semaksimal mungkin agar setiap kegiatan bapak bupati dapat sukses”. Senin, (1/12/2025).
Keberhasilan itu tentu berkat komunikasi yang baik antara camat dengan Danramil, Kapolsek, para Kepala Desa dan tokoh agama. “Saya mengedepankan komunikasi dengan semua pihak. Bagi saya tidak ada masalah yang sulit jika semuanya dikomunikasikan bersama-sama,” ujar Bambang saat ditemui di ruang Camat Bangsalsari usai Bupati Fawait pulang.

Ia sadar di wilayah Bangsalsari masih banyak problem yang belum terselesaikan, seperti adminduk, sarana dan prasarana, sumber daya manusia dan lainnya. Tetapi ia akan berusaha semaksimal mungkin untuk menyelesaikan demi kepentingan masyarakat banyak di 11 desa.
Sebelumnya, dalam Apel Shalawat Kebangsaan yang berlangsung Senin 24 November di lapangan kecamatan berjalan sukses. Peserta yang diundang 1000 warga tapi yang datang 1.200 an. Tentu saja ini membuat panitia kalang kabut. Namun Gus Fawait senang. (Sgt)




