foto: Wabup Jember saat pelepasan Eks. Napi program asimilasi |
Jembertoday.com– Pemda Jember ikut melepas narapidana yang bebas karena program asimiliasi dari Kemenkumhan RI. Pada hari Rabu, 13 Mei 2020, Wabup Jember, Kyai Muqit Arif dan Kalapas, Yandi Suyandi menyaksikan dan melepas narapidana yang bebas.
Pemda Jember atas dasar kemanusian memberikan bantuan kepada para mantan narapidana itu. Bantuan yang diberikan berupa paket sembako, uang saku dan sarana transportasi untuk menantar mereka pulang sampai ke rumah masing-masing. Bagi yang berasal dari luar kota akan diantar sampai di terminal Tawang Alun Jember.
Wabup Muqit mengatakan apa yang dilakukan oleh Pemda Jember semata-mata karena dasar kemanusian. “Pada satu sisi merupakan hal yang membahagiakan sedangkan sisi yang lain yaitu pendekatan kemanusian. Bagaimanapun mereka adalah bagian dari keluarga kita dan kita sentuh rasa kemanusiaannya dan kita orangkan,” ungkap wabup yang juga seorang Kyai.
Menurut Wabup, para mantan narapidana atau warga binaan ini akan merasa lebih percaya diri ketika mereka pulang di tengah keluarga dan masyarakat. Ketika sampai di rumah mereka belum bisa langsung beraktifitas norma. Mereka masih diisolasi mandiri selama 14 hari lagi. Dengan bantuan itu diharapkan mereka lebih ringan beban hidupnya.
Wabup Muqit berharap agar para eks narapidana atau warga binaan dapat kembali hidup normal dan tidak mengulanngi kesalahannya.
Sementara itu salah satu warga binaan yang ikut bebas, Dewi Rahayu, “Seneng banget mas,” sambil menangis bahagia. Ia tersangkut kasus pencurian. Ia mengaku senang dan terharu bisa berkumpul dengan keluarga apalagi di saat akan Lebaran. “Apalagi dianter sampai ke rumah, seneng banget,” ucap Dewi. Ia mempunyai tiga anak dan telah bercerai dengan suami. Satu anak dititipkan ke neneknya dan dua dititipkan ke sebuah panti asuhan di daerah Kebonsari depan Armed Jember. Rencananya Dewi yang asli Madiun ini akan pulang ke kampung halamannya setelah menjemput anaknya. (spa)
Facebook Comments Box