Jembertoday.com – Era keterbukaan teknologi dan informasi memungkinkan setiap orang dapat menyampaikan pendapat, mengirimkan gambar-gambar, merekam kejadian ke media sosial. Tanpa disadari oleh mereka, sesungguhnya apa yang telah dilakukan tersebut bagian dari proses jurnalistik.
Agar tidak menimbulkan hal-hal yang buruk dari aktifitas tersebut perlu dibekali dengan pengetahuan dan informasi yang tepat. Pemerintah Desa Rowotamtu bekerjasama dengan Kemendes (Pendamping Desa) dan Forum Wartawan Lintas Media (FWLM) mengadakan pelatihan junalis desa di balai Desa, Sabtu, 13 Juni 2020.
Sebagai mentor dalam kegiatan pelatihan ini, Mahrus Sholih (Aliansi Jurnalis Independen) dan Khoerus Sholeh (FWLM).
Kepala Desa Rowotamtu, Moh. Sumali mengatakan kepada awak media, senang dengan adanya kegiatan ini. Sumali, “Ini dapat meningkatkan sumber daya manusia di desa kami”. Dengan pelatihan ini diharapkan peserta yang seluruhnya dari anggota karang taruna dapat menjadi warga jurnalis, netizen yang berkualitas dalam menyebarkan informasi khususnya pandemi covid19.
Sementara itu Muhammad Badril Umam, pendamping Desa Rowotamtu, “Pelatihan ini didanai oleh Dana Desa yang dikelola oleh Kemendes”. Umam katakan, secara aktif ia mengajak anak muda di desa yang ia dampingi untuk lebih proaktif bergerak menjadi agen dan relawan covid19. Untuk itu mereka perlu dibekali dengan pengetahuan tentang jurnalistik karena nantinya bergerak juga di dunia media sosial.
Ketua FWLM, Ihya Ulimuddin mengapresiasi upaya dari Desa Rowotamtu. “Kami membuka diri bagi teman-teman karang taruna untuk kedepannya bisa bekerja sama dengan fwlm,” ujar Udik sapaan akrab ketua FWLM itu.
Acara dibuka Sekretaris desa, Jaenuri. Kemudian dilanjutkan dengan acara pelatihan yang dipandu Mahrus Sholih dan Khoerus Sholeh. Jaenuri menginformasikan bahwa di desanya sudah memiliki website sendiri untuk menyampaikan berita seputar pembangunan, di www.rowotamtu.com. (spa)
Facebook Comments Box