Menu

Mode Gelap
Bupati dan Wabup Jember akan Cuti Kampanye, Siapa Pjs Kepala Daerah Kabupaten Jember? Demo Buruh Perumda Perkebunan Kahyangan, Begini Tanggapan Dirut Sofyan dan Kadisnaker Jember Hendy Siswanto Pamit, Si Rambo Berikutnya akan Dipimpin Pj Bupati Penafsiran One Day One Egg yang Benar Bisa Atasi Stunting Peringatan Harhubnas 2024, Dishub Jember Dapat Kado Istimewa Sekaligus Pil Pahit

Uncategorized · 8 Apr 2020 05:11 WIB ·

MENDAGRI MINTA SELURUH KEPALA DAERAH RELOKASI DAN REFOKUSKAN ANGGARAN PADA PENANGANAN COVID 19


 MENDAGRI MINTA SELURUH KEPALA DAERAH RELOKASI DAN REFOKUSKAN ANGGARAN PADA PENANGANAN COVID 19 Perbesar

Jembertoday.com-Wakil Bupati Jember, drs KH. Muqit Arief didampingi oleh Kepala Inspektur Kabupaten mengikuti rapat koordinasi via videokonference  dengan Mendagri, BPK, KPK, LKPP dan BPKP di Pendopo Wahyawibawagraha, Rabu, 08 April 2020.

Rakor disiarkan secara langsung diikuti oleh seluruh kepala daerah se-Indonesia yang membahas langkah-langkah antisipasi dan akuntabilitas pelaksanaan Anggaran dan Pengadaan Barang Jasa di Daerah dalam pencegahan penyebaran dan percepatan penanganan COVID 19.

Dari hasil rakor didapatkan bahwa Kabupaten Jember telah mengikuti arahan dari pusat. Wabup, KH Muqit mengatakan hal tersebut usai mengikuti rakor, saat wawancara dengan www.jembertoday.com.
“Dalam kondisi darurat seperti sekarang ini kepala daerah diinstruksikan oleh mendagri agar melakukan relokasi dan refokus anggaran,” kata Pak Kyai Muqit. Tentu penganggaran ini harus dengan tata kelola yang baik, penganggaran yang baik dan akuntabel.

Relokasi dan refokus yang dimaksudkan adalah prioritas anggaran diperuntukkan bagi penanganan serta dampak covid 19. “Pengeluaran tentunya disesuaikan dengan kebutuhan,” ujar wabup.

Setiap pengeluaran akan tetap diawasi oleh pihak-pihak yang memiliki tupoksinya. “Pengawasan akan tetap dilakukan oleh BPK, tentunya akan disesuaikan waktunya,” wabup Muqit katakan.

Dalam rakor tersebut diungkapkan, pusat memberikan kelonggaran khusus bagi pemerintah daerah.  “Bupati Jember telah membuat kebijakan, sesuai kelonggaran dari menteri dalam negeri dan beberapa pihak, kita sudah melakukan relokasi dan refokus anggaran,” katanya. Menurut wabup, disampaikan tadi bahwa sudah kita siapkan Rp. 400 milyard untuk penanganan covid 19 dan itu tidak menyalahi aturan karena memang kondisinya mendesak sekali.

Pada kesempatan itu pula Wabup Jember memberikan apresiasi kepada kepala desa yang sudah membentuk satgas covid di wilayahnya. “Tidak mungkin seorang kepala desa bisa memantau sendiri harus bekerja sama dengan seluruh eleman termasuk ketua RT, ketua RW, tokoh maysarakat dan para pemuda sehingga bisa memantau pergerakan orang yang datang dari zona merah,” pungkas wabup. (spa)

.

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Gangguan Atmosfer di Langit Jember, Awas Cuaca Gerah Sejenak

15 Juni 2024 - 16:08 WIB

gangguan atmosfer

Anak SMK Bikin Film Dokumenter Bertemakan Tembakau Jember

15 Februari 2024 - 16:12 WIB

Anak SMK bikin film

Ungkapan Syukur 3 Qari Dari Tanah Suci, Diumrahkan Bupati Jember

15 Januari 2024 - 22:38 WIB

Desa Klungkung di Jember Dinobatkan Sebagai Desa Budaya 2023

21 Desember 2023 - 07:20 WIB

Desa Klungkung

Water Power Generator Punya Dual Function, Karya Mahasiswa Faperta UNEJ Tingkatkan Produktifitas Padi

15 November 2023 - 11:43 WIB

Karya mahasiswa Faperta UNEJ

Pemkab Jember Siap Gempur Rokok Ilegal, Berharap DBHCHT Tahun 2024 Lebih Besar Lagi

15 November 2023 - 07:31 WIB

Siap Gempur rokok ilegal
Trending di Uncategorized

You cannot copy content of this page