foto: Ketua PMI Jember (tengah) |
Jembertoday.com– Kondisi Kabupaten Jember belum aman dari serangan wabah virus corona. Ditambah lagi adanya arus kedatangan orang dari luar kota yang berasal dari zona merah, PMI Jember tetap antusias mendukung upaya pemerintah membarantas covid19.
Rabu, 6 Mei 2020 sebelum dilaksanakan penyemprotan disinfektan untuk wilayah perkotaan Jember dilakukan upacara persiapan yang dipimpin langsung oleh Kodim, Letkol inf. La Ode M. Nurdin. Tim PMI dan relawan ikut masuk dalam barisan menggunakan atribut APD.
Ketua PMI Jember, H. EA Zaenal, SH. MH, “Hari ini jumlah personil kita terjunkan kurang lebiih tiga puluh mendukung program yang dibuat kodim dalam hal ini penyemprotan disinfektan”.
Tim PMI bergabung dan bersinergi dengan anggota Kodim 0824/Jember dan Baznas menyemprot dalam Kota Jember meliputi jalan trotoar, gedung sekolah, perkantoran, pasar sampai ke Alun-Alun.
PMI Jember selain mengerahkan personil juga mengeluarkan kendaraan operasionalnya berupa truck, pick up dan jeep terbuka untuk mengangkut tanki air yang diisi disinfektan.
Zaenal juga mengungkapkan telah perintahkan anggotanya untuk diperlengkapi dengan APD dan juga personil TNI yang ikut menyemprot.
Dalam upaya pengadaan kebutuhan disinfekan dan APD terus diusahakan oleh PMI. Zaenal, untuk disinfektan kita sampai hari ini terus melakukan pembelanjaan disesuaikan dengan kemampuan. APD kita bikin sendiri. Kalau kita menunggu dari pembelian, meskipun harganya sudah turun tetapi stok kosong maka akan lama.
Selain itu dukungan lain berupa pengadaan mobil jenazah termasuk untuk korban covid 19. “Alhamdulillah sampai hari ini permintaan rumah sakit jika ada korban covid 19 kita layani dengan baik. Diluar itu bagi jenazah yang akan dikebumikan secara muslim, rekan-rekan tim ada inisiatif begitu mobil jenazah tiba di lokasi pemakaman sebelum dibuka pintunya disholatkan dulu sama rekan-rekan tim ambulance di atas mobil. Setelah sholat jenazah langsung dilakukan pemakaman,” papar ketua PMI Jember.
“PMI hadir untuk kepentingan masarakat. Jadi dimanapun kebutuhan yang bisa kita layani pasti kita berikan tanpa dipungut biaya alias gratis,” pungkas Zaenal. (spa)
Facebook Comments Box