foto:Brigjen.TNI (Mar) Budi Purnama, S.Pi, M.Agr |
Jembertoday.com-Pertolongan kepada korban bencana harus dilakukan secara profesional. Untuk menyamakan persepsi dan cara yang tepat dalam menolong korban Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) memberikan pelatihan teknik pencarian dan pertolongan di permukaan air dan ketinggian.
Acara ini dibuka oleh Direktur Sistem Komunikasi Basarnas, BrigJend. TNI (Mar) Budi Purnama, S.Pi., M.Agr, di aula Hotel Cempaka Hill, Jl. Cempaka no. 50 Jember, Selasa, 18 Februari 2020. Dihadiri forkompinda atau yang mewakili (Dandim 0824/Jember, Kalaksa BPBD, Kasat Sabhara, Puslatpur Marinir Situbondo).
Peserta yang diundang terdiri dari berbagai instansi mulai dari pemerintah daerah, unsur TNI dan polri, organisasi relawan, ormas dari enam kabupaten (Jember, Lumajang, Bondowoso, Situbondo, Probolinggoo dan Banyuwangi). Mereka selama enam hari penuh akan dilatih secara materi dan praktek.
Tiga hari pertama, para peserta dibekali materi kelas tentang substansi BASARNAS, teknik pencarian dan pertolongan di permukaan air dan ketinggian, serta materi Medical First Responder (MFR). Tiga hari berikutnya, para peserta pelatihan dilatih mempraktekkannya langsung di lapangan. Untuk praktek pertolongan di ketinggian berlokasi di menara rappelling Pos SAR Jember dan tebing Pelindu, sedangkan praktek pertolongan di permukaan air berlokasi di kolam renang Kebon Agung dan perairan pantai Pasir Putih Situbondo.Dan selama dua hari terakhir, akan dilaksanakan uji kompetensi bagi para peserta pelatihan. Uji kompetensi ini terdiri dua tahap, yaitu tes tertulis dan praktek kemampuan secara individu.
“Pelatihan sar di permukaan air dan ketinggian ini diselenggarakan dalam upaya untuk menyamakan pola pikir dan pola tindak dalam pelaksanaan operasi pencarian dan pertolongan,” ujar Budi Purnama. Lebih jauh Budi Purnama mengatakan, BASARNAS dan Potensi SAR harus bisa berkoordinasi dan bersinergi dengan baik dalam memberikan pelayanan jasa SAR bagi masyarakat, dengan harapan akan dapat menyelamatkan korban lebih banyak lagi.
Sementara itu, Kepala Kantor SAR Surabaya, Hariadi Purnomo,” Melalui pelatihan ini, nantinya para peserta diharapkan dapat membantu Kantor SAR Surabaya dan Pos SAR Jember untuk memberikan pertolongan pertama pada korban kecelakaan atau bencana,” pungkas Hariadi. (Lib/Spa)
Facebook Comments Box